Diskop UKM Kalteng– Palangka Raya.
Gubernur Kalimantan Tengah Peduli Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk menggunakan masker guna mencegah Covid-19 melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Provinsi Kalimantan Tengah, Selasa (4/04/2020) menggelar aksi cegah penyebaran pandemi Covid-19 dengan membagikan masker secara gratis bagi pelaku usaha mikro di pasar kecil di kawasan jalan G.Obos XII dan pasar besar sekitar jalan Seram dan jalan Lombok, Palangka Raya.
Pelaku usaha mikro, khususnya para pedagang di pasar kecil maupun pasar besar sebagian besar belum menggunaakan masker karena ketersediaan masker saat ini minim sehingga menyebabkan harga jual masker naik signifikan.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalimantan Tengah, Ati Mulyati, SE saat memimpin aksi pembagian masker gratis tersebut mengatakan aksi solidaritas bagi masyarakat terdampak Covid-19 khususnya di sektor usaha mikro merupakan salah satu instruksi Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran yang memberi perhatian khusus kepada masyarakat kecil.
“Rata-rata pedagang kaki lima (PKL) belum menggunakan masker, oleh karena itu Gubernur Kalimantan Tengah yang bertekad menghentikan penyebaran corona melalui Dinas Koperasi dan UKM kita turun pada hari ini di beberapa titik membagikan masker gratis bagi PKL maupun pembeli” Tegas Ati Mulyati, SE.
Selain mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di Kalimantan Tengah, Pembagian masker secara gratis juga turut berkontribusi menjaga perputaran ekonomi di tingkat pelaku UMKM karena masker yang dibagikan secara gratis tersebut merupakan hasil produksi 47 (empat puluh tujuh) penjahit yang merupakan pelaku UMKM binaan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah di Palangka Raya.
Salah seorang pedagang sayur mayur yang berdagang di jalan Seram, Sulaiman mengaku senang dengan pembagian masker gratis tersebut karena pedagang dapat berjualan dengan tenang tanpa dibayangi ketakutan terpapar wabah Covid-19.
“Ulun terima kasih pak Gubernur, masker yang diberikan akan kami pakai saat jualan, olehnya kemarin sulit cari dan kalau ada harganya mahal” ucap Sulaiman.
Turut serta dalam kegiatan tersebut tim sosialisasi pencegahan penyebaran wabah covid-19 Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Provinsi Kalimantan Tengah .